Thursday, March 26, 2009

Istilah Dalam Blog


ISTILAH-ISTILAH DALAM DUNIA BLOG

Terus terang aku juga masih buta dengan dunia para blogger. Asli deeh, sampai-sampai aku mesti nyari tau istilah-istilah dalam ngeblog. Berikut ini istilah-istilah yang dikutip dari Tabloid Gaul (Edisi 19; Tahun V; 11-17 Mei 2006), oops..., Gaul juga nguti dari Blog-nya Pak Enda Nasution lhoo... emangnya siapa sih Enda Nasution itu??? Pagi para Blogger yang udah lama berkecimpung dalam dunia per-blogger-an pasti sudah mengenal beliau. Beliau adalah Bapak Blog Indonesia.
• Blog atau Weblog; berasal dari kata wen dan blog. Lebih ngetopnya sih dibilang blog. Defenisinya yaitu website pribadi yang bisa di-up date kapan aza. Merupakan media pribadi untuk menuliskan berbagai macam informasi, pengetahuan, dan komentar dari orang-orang. Desain blog juga dapat bervariasi.
• Blogging; artinya aktivitas atau kegiatan nge-blog, misalnya menulis, mem-posting, atau memberi komentar di blog.
• Blogger: orang-orang yang melakukan aktivitas blog.
• Blogworld/Bloghosphere/Blogland: dunia blog. Istilah ini dipakai untuk menyebutkan satu kesatuan dari segala macam yang berkaitan dengan blog.
• Blogrolling/Blogroldex/Blogfriends: daftar nama teman-teman si pemakai blog.
• Blogcencus/Blogcount; bisa digunakan untuk menyebut cara atau usaha buat menghitung jumlah blog yang ada di internet.
• Blogshares: pasar saham yang menjual blog.
• Blogreading: membaca blog-blog orang lain dan blog sendiri
• Blogwalking/bloghopping: melihat dari satu blog ke blog lain. Kalau melakukannya dengan cepat disebut Blogrunning.
• Blogdating: suatu momen ketika dua pemilik blog pacaran. Misalnya, blogger yang satu adalah cewek, dan yang lainnya cowok. Kedua blogger ini jadian dan berpacaran dengan menggunakan media blog.
• Blogdumping; kebalikan dari blogdating. Pasangan blogger yang udah putus dalam momen blogdating dan mencari pasangan baru disebut dengan bloghunting.
• Blogstaring; istilah ini dipakai buat orang yang bengong terus sampai beberapa jam pada blog orang lain.
• Blogkidding: waktu yang digunakan untuk bercanda yang biasanya dituangkan ke dalam blog.
• Bloglying: Si blogger berbohong dalam blognya. Misalnya penulis menulis pengalaman atau cerita bohong.
• Blogstalking: aktivitas seorang blogger yang mengunti aktivitas blog orang lain secara diam-diam. Dia bisa aza meng-copy isi blog seseorang ke blognya sendiri.
• Blogjunkie/Blogholic/bloghead: aktivitas seseorang yang ketagihan atau tergila-gila pada blog. Entah blognya sendiri atau blog orang lain.
• Bloggathering: kumpul-kumpul para blogger di suatu tempat.

Wednesday, March 25, 2009

Loksado (Wisata Unik Kalsel)

Loksado adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, Indonesia. Loksado terletak di pegunungan Meratus merupakan salah satu daerah wisata alam dan atraksi budaya masyarakat Dayak Bukit.

Sunday, March 22, 2009

Rawa Desa Tungkaran dan ecocom9


Rawa Desa Tungkaran dan ecocom9 (created by Nana CL)


Sekilas jejak...


Rawa Desa Tungkaran. Ehmm..., aku jadi ikut-ikutan tertarik untuk mengulas tentang rawa lebak yang satu ini. Bagaimana tidak, teman-teman yang ngambil mata kuliah Ekologi Lahan Basah aza lagi marak-maraknya mengupas hal-hal yang berkaitan tentang rawa lebak di Desa Tungkaran. Apa lagi aku yang skripsinya berkaitan langsung dengan rawa ini.

Sebenarnya bukan cuma aku yang lagi bersentuhan dengan topik rawa lebak, khususnya rawa di Desa Tungkaran, melainkan ada 9 orang. Sehingga salah satu penyebab nama blog tim kami yakni ecocom9.blogspot.com adalah karena jumlah kami yang ada 9 orang dan dibuat pada tahun 2009. Anggota ecocom9 antara lain Virgina Maria Louisa, Nida Humaida, Siti Hanifah Al Fitri, Fathul Jannah, Siam Melina, M. Arsyad Ghani, Riana Satriani NP, Sofia Ainurridha, dan aku sendiri Nana Citrawati Lestari.

Oops..., jadi banyak ngomongin ecocom9-nya nih ketimbang rawa desa Tungkarannya. Oke deh, aku lanjutin aza sama pokok bahasan yang sempat melenceng sedikit tadi.



Rawa Desa Tungkaran


Rawa ini bertempat di Kecamatan Martapura Kalimantan Selatan, tepatnya di Desa Tungkaran. Rawa ini belum mempunyai nama serta belum banyak dijadikan sebagai objek penelitian. Para penduduk setempat pun ketika ditanya mengenai nama rawa tersebut belum ada yang memberikan jawaban pasti. Karena rawa ini berlokasi di Desa Tungkaran maka oleh penduduk setempat rawa ini pun sering disebut dengan Rawa Desa Tungkaran.

Rawa ini termasuk ke dalam jenis rawa lebak karena waktu musim penghujan kedalaman airnya di atas 50 cm. Banyaknya air tergantung pada besarnya curah hujan. Rawa lebak merupakan wilayah daratan yang mempunyai genangan hampir sepanjang tahun, minimal selama tiga bulan dengan tinggi genangan minimal 50 cm. Rawa lebak secara khusus diartikan sebagai kawasan rawa dengan bentuk wilayah berupa cekungan dan merupakan wilayah yang dibatasi oleh satu atau dua tanggul sungai (levee) atau antara dataran tinggi dengan tanggul sungai. Bentang lahan rawa lebak menyerupai mangkok yang bagian tengahnya paling dalam dengan genangan paling tinggi. Semakin ke arah tepi sungai atau tanggul semakin rendah genangannya. Pada musim hujan genangan air dapat mencapai tinggi antara 4-7 meter, tetapi pada musim kemarau lahan dalam keadaan kering, kecuali dasar atau wilayah paling bawah. Pada musim kemarau muka air tanah di lahan rawa lebak dangkal dapat mencapai > 1 meter sehingga lebih menyerupai lahan kering (upland).

Rawa di desa Tungkaran kaya akan flora-flora rawa pada umummnya. Di rawa ini dapat ditemukan berbagai jenis tumbuhan air, seperti Bakung, Kangkung, Kiambang, Kiapu (Kayapu), Ilung (Eceng gondok), Purun tikus, Bundung ganal, Babarasan, Papadasan, Genjer, lumut air, rumput-rumputan air, dan masih banyak tumbuhan lain yang belum terdefinisikan. Lahan rawa yang didominasi oleh jenis tumbuhan seperti ini disebut rawa non hutan.





Friday, March 20, 2009

Beberapa Istilah Tentang Karbon


PRESENTASI NANA CL

Tema: Beberapa Istilah Tentang Karbon

Lahan basah memainkan suatu peran penting dalam siklus karbon global. Restorasi lahan basah dapat membantu meningkatkan karbon sequestration dan mengurangi emisi gas rumah kaca (Obama-Biden Transition Project).

Lahan basah adalah reservoir karbon terbesar, walaupun hanya 4% dari area permukaan bumi, tetapi menyimpan hampir 33% dari total bahan organik tanah di bumi. Lahan basah bersifat anaerobik (rendah hingga nol oksigen) di alam, dan merupakan daerah yang baik untuk menyimpan karbon. Karbon disimpan di pepohonan lahan basah dan tumbuhan lain seperti tumbuhan yang hidup di rawa, gambut, tanah dan endapan/sedimen (Obama-Biden Transition Project).

  • Lahan basah penting dalam dinamika karbon global karena dari besarnya karbon pool tanahnya, tingginya emisi metana (CH4 ), dan berpotensi untuk karbon sequestration karbon di gambut, deposisi endapan, dan biomassa tumbuhan. Contohnya, peatlands (tanah gambut) hanya sekitar 3 % dari permukaan terestrial global, namun berisi 16–33 % dari karbon pool tanah (Gorham, 1991; Maltby dan immirzi, 1993).

Penyimpan karbon (carbon pool) = biomassa atas tanah, biomass bawah tanah, bahan organik tanah, sarasah, kayu mati.

Perdagangan karbon = menjual kemampuan pohon untuk menyerap sejumlah karbon yang dikandung di atmosfer agar disimpan di dalam biomasa pohon untuk waktu yang ditentukan (20 tahun dengan 2 kali perpanjangan atau satu periode selama 30 tahun saja) sesuai dengan definisi hutan yang telah disepakati di Marrakech dan definisi kelayakan lahan untuk kegiatan Afforestasi dan Reforestasi MPB yang telah disepakati di Kyoto (dikenal kemudian dengan definisi Kyoto).

Beberapa defenisi yang didapat dari Government of Canada, Natural Resources Canada, Canadian Forest Service (Natural Resources Canada: www.nrcan-rncan.gc.ca):

Carbon dioxide (CO2) - A naturally occurring gas, which is also a by-product of burning fossil fuels, biomass burning, land-use changes, and other industrial processes. It is the principal greenhouse gas being emitted by human activities.

Arti:

Suatu gas yang terbentuk secara alami, yang juga merupakan hasil sampingan dari pembakaran bahan bakar fosil, pembakaran biomassa, alih fungsi lahan, dan proses industri lain. Prinsipnya, gas rumah kaca yang diemisikan oleh aktivitas manusia.

Carbon cycle = The term used to describe the flow of carbon through a system. The forest carbon cycle refers to the flow of carbon through a forest ecosystem. The global carbon cycle refers to the flow of carbon through the Earth’s atmosphere, oceans, forests, and other terrestrial ecosystems.

Arti:

Siklus karbon = masa yang dipergunakan untuk mendeskripsikan aliran karbon melalui suatu sistem. Siklus karbon hutan: aliran karbon melalui suatu ekosistem hutan. Siklus karbon global: aliran karbon melalui atmosfer bumi, lautan, hutan, dan ekosistem terestrial lainnya.

Karbon sequestration = penambatan karbon = proses penyingkiran (mengurangi/removing) karbon dari atmosfer.

Carbon pool = A system having the capacity to accumulate or release carbon. Examples of carbon pools are forest biomass, wood products, soils, and the atmosphere.

Arti:

Kolam karbon = Suatu sistem yang mempunyai kapasitas untuk mengakumulasi atau melepaskan karbon. Contoh: biomassa hutan, produk kayu, tanah, dan atmosfer.

Carbon sink = A carbon pool that is increasing in size. A carbon pool can be a sink for atmospheric carbon if, during a given time interval, more carbon is flowing into it than out of it.

Arti:

Pencucian Karbon = karbon pool yang mengalami pertambahan ukuran, dapat terjadi jika selama interval waktu tertentu, karbon yang masuk lebih banyak daripada yang keluar.

  • Carbon flux = The transfer of carbon from one carbon pool to another.

Arti: Perpindahan karbon dari suatu carbon pool menuju carbon pool yang lain.

  • Carbon source = A carbon pool that is decreasing in size. A carbon pool can be a source for atmospheric carbon if, during a given time interval, more carbon is flowing out of it than into it.

Arti:

Sumber karbon = Suatu carbon pool yang mengalami penurunan/pengurangan ukuran. Suatu carbon pool dapat menjadi sumber karbon atmosfer jika selama interval waktu tertentu, karbon yang ke luar lebih besar daripada yang ke dalam.

  • Carbon stock = The absolute quantity of carbon held within a pool at a specified time.

Arti:

Stok Karbon = Kuantitas absolut dari karbon yang tersimpan dalam suatu kolam/pool pada suatu waktu tertentu.

  • Sequestration - The process of increasing the carbon content of a carbon pool other than the atmosphere.

Arti:

Proses peningkatan jumlah karbon suatu kolam karbon (carboon pool) selain atmosfer.

  • Soil carbon pool - Refers to the relevant carbon in soil. It includes various forms of soil organic carbon (humus) and inorganic soil carbon and charcoal. It excludes soil biomass, such as roots and living organisms.

Arti:

Merujuk pada karbon yang ada di tanah. Meliputi berbagai bentuk karbon organik tanah (humus), karbon tanah anorganik dan kayu arang. Ini mengeluarkan biomassa tanah, akar seperti itu dan organisma hidup.